Teknik Pengelasan Sederhana dengan Mesin Las bagi Pemula

Posted on
Rate this post

Teknik Pengelasan Sederhana dengan Mesin Las bagi Pemula

Pendahuluan

Pengelasan adalah salah satu teknik penyambungan logam dengan memanfaatkan energi panas. Pada umumnya, teknik pengelasan dilakukan dengan mesin las yang memiliki beberapa jenis seperti las listrik, gas, atau cahaya. Namun, bagi pemula, teknik pengelasan dengan mesin las bisa terlihat rumit dan sulit dipahami. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas teknik pengelasan sederhana dengan mesin las bagi pemula.

Teknik Pengelasan Sederhana dengan Mesin Las bagi Pemula

Jenis-jenis Mesin Las

Sebelum membahas teknik pengelasan, penting untuk mengetahui beberapa jenis mesin las yang biasa digunakan, yaitu:

Las Listrik

Mesin las listrik menggunakan sumber daya listrik untuk memanaskan logam hingga mencair dan menyambungkan dua benda logam. Mesin las listrik lebih mudah digunakan dan lebih cocok untuk pemula karena tidak memerlukan bahan bakar tambahan.

Las Gas

Mesin las gas menggunakan gas sebagai bahan bakar untuk memanaskan logam hingga mencair dan menyambungkan dua benda logam. Mesin las gas lebih sulit digunakan dan memerlukan keterampilan khusus untuk mengendalikannya.

Las Cahaya

Mesin las cahaya menggunakan energi cahaya untuk menyambungkan dua benda logam. Mesin las cahaya memerlukan keterampilan khusus dan biasanya digunakan untuk pengelasan yang lebih presisi.

Persiapan sebelum Pengelasan

Sebelum memulai pengelasan, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan, yaitu:

Memilih Mesin Las yang Sesuai

Pilihlah jenis mesin las yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Mesin las listrik lebih cocok untuk pemula karena lebih mudah digunakan dan tidak memerlukan bahan bakar tambahan.

Menyiapkan Bahan Logam

Pastikan bahan logam yang akan disambungkan bersih dan bebas dari karat atau kotoran lainnya. Bersihkan bahan logam dengan sikat logam atau amplas.

Menyiapkan Perlengkapan Pengaman

Gunakan perlengkapan pengaman seperti sarung tangan, kacamata pengaman, dan masker las untuk melindungi diri Anda dari percikan api dan sinar ultraviolet yang dapat membahayakan kesehatan Anda.

Menentukan Jenis Pengelasan

Tentukan jenis pengelasan yang akan dilakukan, apakah pengelasan T-joint, pengelasan lap joint, atau pengelasan butt joint. Setiap jenis pengelasan memerlukan teknik yang berbeda.

Teknik Pengelasan

Setelah persiapan selesai dilakukan, langkah selanjutnya adalah melakukan pengelasan. Berikut adalah teknik pengelasan sederhana dengan mesin las bagi pemula:

Langkah 1: Menyambungkan Kabel Las

Sambungkan kabel las ke mesin las dan ke elektroda. Pastikan kabel las terpasang dengan kuat dan tidak ada kawat yang terkelupas.

Langkah 2: Menyiapkan Bahan Logam

Posisikan bahan logam yang akan disambungkan dengan posisi yang tepat. Pastikan kedua bahan logam saling bertumpu dan stabil agar tidak bergeser saat pengelasan.

Langkah 3: Menyetel Mesin Las

Setelah bahan logam dan kabel las terpasang dengan benar, atur setelan mesin las sesuai dengan jenis dan ketebalan bahan logam yang akan disambungkan. Periksa juga tingkat kekuatan arus las dan jangan lupa untuk mengatur jarak elektroda dengan permukaan bahan logam.

Langkah 4: Mulai Pengelasan

Setelah mesin las siap, posisikan elektroda pada titik awal pengelasan dan tekan tombol pengelasan. Gerakkan elektroda secara perlahan dengan arah yang telah ditentukan untuk membentuk titik las. Jangan terlalu cepat atau terlalu lambat, dan pastikan jarak antara elektroda dan bahan logam tetap konsisten.

Langkah 5: Selesai Pengelasan

Setelah pengelasan selesai dilakukan, matikan mesin las dan biarkan bahan logam mendingin. Bersihkan sisa-sisa logam yang menempel pada sambungan las dan periksa kekuatan sambungan dengan melakukan pengujian tarik.

Kesimpulan

Kesimpulan dari artikel ini adalah bahwa pengelasan dengan mesin las sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah dan aman bagi pemula. Hal yang penting adalah melakukan persiapan yang tepat dan mengikuti teknik pengelasan yang benar.

Langkah pertama adalah memilih jenis mesin las yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Pilihlah jenis mesin las yang lebih mudah digunakan seperti mesin las listrik jika Anda pemula.

Langkah selanjutnya adalah menyiapkan bahan logam dengan baik dan benar. Pastikan bahan logam yang akan disambungkan bersih dan bebas dari karat atau kotoran lainnya agar hasil pengelasan menjadi lebih kuat dan presisi.

Setelah itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat melakukan pengelasan, seperti menyetel mesin las dengan benar dan memilih jenis pengelasan yang sesuai dengan kebutuhan.

Namun yang terpenting adalah menjaga keselamatan diri saat melakukan pengelasan. Gunakan perlengkapan pengaman seperti sarung tangan, kacamata pengaman, dan masker las untuk melindungi diri dari percikan api dan sinar ultraviolet yang dapat membahayakan kesehatan.

Dalam kesimpulannya, teknik pengelasan dengan mesin las sebenarnya tidak terlalu sulit jika Anda melakukan persiapan yang tepat dan mengikuti teknik pengelasan yang benar. Ingatlah untuk selalu menjaga keselamatan diri dan memilih jenis mesin las yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan begitu, hasil pengelasan akan lebih kuat dan presisi.

FAQs

  1. Apakah pengelasan dengan mesin las berbahaya?
    • Ya, pengelasan dengan mesin las dapat membahayakan kesehatan jika tidak menggunakan perlengkapan pengaman yang sesuai.
  2. Apa yang harus dilakukan jika terjadi percikan api saat pengelasan?
    • Jangan panik, matikan mesin las, dan padamkan api dengan bahan yang sesuai.
  3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menguasai teknik pengelasan dengan mesin las?
    • Waktu yang dibutuhkan untuk menguasai teknik pengelasan dengan mesin las bervariasi untuk setiap orang, namun dengan latihan dan pengalaman yang cukup, teknik pengelasan dapat dikuasai dengan baik.
  4. Apakah pengelasan dengan mesin las cocok untuk bahan logam apa saja?
    • Tidak semua bahan logam cocok untuk pengelasan dengan mesin las. Pastikan untuk memilih jenis mesin las yang sesuai dengan jenis dan ketebalan bahan logam yang akan disambungkan.
  5. Apa yang harus dilakukan jika hasil pengelasan tidak memuaskan?
    • Jika hasil pengelasan tidak memuaskan, coba periksa kembali persiapan dan teknik pengelasan yang telah dilakukan. Jika masih sulit, mintalah bantuan dari ahli pengelasan.